Google Chrome
Browser pendatang baru terbukti sulit memasuki pasar yang ketat. Apalagi bila browser tersebut tidak aman. Dua hari setelah Google Chrome dirilis, hacker sudah menemukan celah-celah keamanan pertama dalam web browser yang memikat ini. Sejak saat itu, Google main kucing-kucingan dengan hacker. Beberapa jam setelah sebuah patch dirlis untuk menutup sebuah celah, penyerang selalu menemukan pintu baru. Baru-baru ini, hacker kembali menemukan sebuah celah DoS [Denial of Service]. Bukan hanya browser yang dibuat crash, melainkan sistem Windows menjadi tidak bekerja. Lubang kemanan ini bekerja dengan memanfaatkan fungsi JavaScript windows.open, yang digunakan Chrome untuk membuka tab-tab baru sehingga menghabiskan resource sistem.
Kabar terakhir, hacker malah dapat menutup berbagai window/tab dengan memanfatkan sebuah kelemahan dalam Chrome. Saat ini developer Chrome sedang berusaha keras mempersiapkan sebuah patch yang dirilis dalam minggu-minggu mendatang. Namun sebuah patch ini ada, Anda disarankan tidak menggunakan browser Chrome.
Info: www.google.com
Browser pendatang baru terbukti sulit memasuki pasar yang ketat. Apalagi bila browser tersebut tidak aman. Dua hari setelah Google Chrome dirilis, hacker sudah menemukan celah-celah keamanan pertama dalam web browser yang memikat ini. Sejak saat itu, Google main kucing-kucingan dengan hacker. Beberapa jam setelah sebuah patch dirlis untuk menutup sebuah celah, penyerang selalu menemukan pintu baru. Baru-baru ini, hacker kembali menemukan sebuah celah DoS [Denial of Service]. Bukan hanya browser yang dibuat crash, melainkan sistem Windows menjadi tidak bekerja. Lubang kemanan ini bekerja dengan memanfaatkan fungsi JavaScript windows.open, yang digunakan Chrome untuk membuka tab-tab baru sehingga menghabiskan resource sistem.
Kabar terakhir, hacker malah dapat menutup berbagai window/tab dengan memanfatkan sebuah kelemahan dalam Chrome. Saat ini developer Chrome sedang berusaha keras mempersiapkan sebuah patch yang dirilis dalam minggu-minggu mendatang. Namun sebuah patch ini ada, Anda disarankan tidak menggunakan browser Chrome.
Info: www.google.com
0 komentar:
Post a Comment